Sebuah berita yang saat ini sedang tren di pers Prancis menyangkut peningkatan konsumsi yang mengkhawatirkan di kalangan remaja Prancis dari minuman yang paling dikenal sebagai 'minuman ungu', tetapi juga disebut sebagai 'lean' atau 'sizzurp'. Le Monde pertama kali melaporkan kebiasaan narkoba baru ini pada tahun 2014 dan sejak itu, tampaknya, masalahnya semakin memburuk.  

Dipopulerkan oleh artis rap AS pada 1990-an, terutama DJ Screw, minuman ungu adalah campuran sirup obat batuk yang mengandung kodein, Sprite (atau minuman berkarbonasi serupa) dan kadang-kadang semacam manis manis untuk meningkatkan rasa. Kodein mempengaruhi tubuh dengan cara yang mirip dengan opiat.  Efek sekunder termasuk risiko mengembangkan kecanduan, masalah dengan sistem saraf dan bahkan kematian. Ini sangat berbahaya bila dicampur dengan zat alkohol. DJ Screw, pada kenyataannya, meninggal karena overdosis kodein pada tahun 2000 setelah mengkonsumsi minuman ungu dan alkohol. 

Klik di sini untuk membaca lebih lanjut (dalam bahasa Prancis).