Mendukung Perempuan untuk Mengakses Perawatan yang Tepat
Mendukung Perempuan untuk Mengakses Perawatan yang Tepat (SWAAT) adalah Inisiatif Kesehatan Strategis Strategi Obat Nasional Strand 2 yang bertujuan untuk membangun kapasitas masyarakat untuk mendukung perempuan mengakses perawatan dan pemulihan dari penggunaan narkoba dan alkohol di seluruh wilayah LDATF Tallaght dan Ballyfermot. Satuan Tugas Narkoba dan Alkohol memainkan peran kunci dalam menilai tingkat dan sifat masalah narkoba dan dalam memulai tanggapan yang tepat sehingga ada pendekatan terkoordinasi yang melibatkan semua sektor dalam menangani penggunaan narkoba dan alkohol yang bermasalah di masyarakat setempat.
Ringkasan temuan:
- Paparan sebelumnya terhadap peristiwa traumatis awal dan kemudian kehidupan dikaitkan dengan perkembangan menjadi pola penggunaan narkoba yang bermasalah.
- Wanita dalam penelitian ini biasanya menggambarkan masa kecil yang ditandai dengan kemiskinan, berkabung dan kesulitan keluarga.
- Terlepas dari tantangan mereka dengan alkohol dan / atau penggunaan narkoba lainnya, wanita yang berpartisipasi dalam penelitian ini menyatakan keinginan yang kuat untuk mengakses layanan pemulihan.
- Kurangnya akses ke layanan penitipan anak disebut sebagai hambatan paling signifikan untuk mengakses perawatan.
- Para pemangku kepentingan utama membahas eksploitasi seksual yang sedang berlangsung dan kontrol perempuan di komunitas ini.
- Layanan terputus-putus dan tidak bekerja sama seefektif mungkin.
- Ketakutan yang dirasakan kehilangan anak-anak sebagai penghalang untuk perawatan bagi perempuan adalah tema dominan dalam narasi pemangku kepentingan utama.
- Perempuan tidak memiliki akses yang memadai ke layanan dukungan yang diperlukan (kekerasan dalam rumah tangga, kesehatan mental, perawatan primer).
- Sejumlah besar pemangku kepentingan utama mencatat bagaimana tanggung jawab pengasuhan anak paling sering berada di tangan para ibu.
- Pemangku kepentingan utama menyoroti lingkaran konstan bahwa wanita dengan masalah kesehatan mental yang terjadi bersamaan dan penggunaan narkoba menemukan diri mereka ketika mencari bantuan.
- Kebutuhan untuk membangun kompetensi seputar kecanduan pada staf layanan non-kecanduan adalah tema utama dalam wawancara pemangku kepentingan.
- Dukungan yang dipimpin rekan sebaya dipandang sangat berhasil ketika mencoba melibatkan perempuan.