Legalisasi Ganja, Kebijakan Pencegahan Tembakau, dan Penggunaan Ganja dalam Rokok Elektrik di Kalangan Anak Muda
Dengan meningkatnya penggunaan rokok elektrik di kalangan anak muda dan kemudahan untuk menyembunyikan penggunaan ganja dalam rokok elektrik, mengidentifikasi hubungan antara penggunaan ganja remaja dalam rokok elektrik dan kebijakan legalisasi ganja memiliki implikasi kesehatan masyarakat yang penting mengingat lanskap ganja yang berubah dan bahaya penggunaan ganja pada perkembangan remaja. Dalam studi ini, para peneliti menganalisis data 2016-2017 dari National Youth Tobacco Survey untuk membandingkan pemuda yang pernah menggunakan ganja dalam rokok elektrik dengan kaum muda yang pernah menggunakan rokok elektrik tanpa ganja dalam kaitannya dengan kebijakan tingkat negara bagian, persepsi tembakau, paparan tembakau, dan sosiodemografi. Analisis tersebut menemukan hal-hal berikut: Penggunaan ganja dalam rokok elektrik di kalangan pemuda SMP dan SMA meningkat dari 2016 hingga 2017; membandingkan kaum muda yang pernah menggunakan ganja dalam rokok elektrik dengan kaum muda yang pernah menggunakan rokok elektrik tanpa ganja, asosiasi positif ditemukan untuk negara bagian dengan kebijakan medis atau rekreasi dan paparan iklan rokok elektrik; dan sekitar 20% remaja yang pernah menggunakan ganja dalam rokok elektrik percaya bahwa menggunakan rokok elektrik pada hari-hari tertentu tidak ada salahnya. Temuan ini menyoroti perlunya penelitian longitudinal tentang kebijakan legalisasi ganja dan dampaknya terhadap kaum muda serta perlunya strategi pencegahan yang menargetkan kaum muda dalam kaitannya dengan rokok elektrik, tembakau, dan ganja.
Nicksic, N. E., Do, E. K., & Barnes, A. J. (2019). Legalisasi ganja, kebijakan pencegahan tembakau, dan penggunaan ganja dalam rokok elektrik di kalangan anak muda. Ketergantungan Obat dan Alkohol, 206(2020). doi: 10.1016/j.drugalcdep.2019.107730