Bagaimana COVID-19 membentuk masa depan layanan obat di Eropa?
EMCDDA menawarkan serangkaian webinar baru dengan tema COVID-19. Tujuan dari webinar adalah untuk membantu mereka yang bekerja di bidang narkoba memahami bagaimana pengguna narkoba, dan mereka yang mendukung mereka, mengatasi pandemi dan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman. Webinar akan memberikan suara kepada para profesional utama yang bekerja di bidang obat-obatan dan akan memungkinkan diskusi tentang tantangan yang muncul. Sesi, yang diketuai oleh anggota staf EMCDDA, terbuka untuk karyawan EMCDDA, jaringan Reitox, dan profesional yang bekerja di domain tersebut.
Pada tahap uji coba, webinar akan bervariasi dalam panjang dan frekuensi dan akan disesuaikan mengikuti evaluasi peserta. Agensi sedang menguji format webinar sebagai jenis produk EMCDDA baru.
Webinar kedua ini berlangsung pada 20 Mei dengan tema: 'Bagaimana COVID-19 membentuk masa depan layanan obat di Eropa?' (13.00–14.30 CET – waktu Brussels).
Tujuan: Untuk membantu audiens merefleksikan masalah terkait perawatan selama keadaan darurat COVID-19.
Latar Belakang: Ini adalah webinar EMCDDA kedua dalam seri ini. Sementara webinar pertama memperkenalkan tema keseluruhan coronavirus dan isu-isu terkait narkoba, webinar kedua ini akan lebih praktis dan akan fokus pada suara pengasuh garis depan dan pengguna narkoba.
Pembicara: Pembicara dipilih dari peserta dalam latihan trendspotter baru-baru ini dan berasal dari Italia, Yunani, Irlandia, dan LSM yang mewakili orang-orang yang menggunakan narkoba:
- Tony Duffin, Chief Executive Officer Ana Liffey Drug Project, Irlandia
- Phaedon Kaloterakis, Presiden Federasi Komunitas Terapeutik Eropa
- Mat Southwell, Manajer Proyek Jaringan Orang Eropa yang Menggunakan Narkoba
- Marco Riglietta, Direktur Pusat Perilaku Adiktif di Bergamo, Italia
Format: Format webinar adalah obrolan informal, di mana setiap peserta akan berbicara secara bergantian tentang bagaimana kegiatan mereka yang sedang berlangsung terkait dengan COVID-19. Mereka akan berbagi poin pembelajaran mereka sejauh ini dan juga mencoba membayangkan bagaimana epidemi akan mengubah pekerjaan mereka ke depan ('normal baru').