'Virado': Metode Baru Konsumsi Crack di Brasil

Crack muncul pada akhir 1980-an di Brasil. Kemunculan ini merupakan momen kritis bagi kesehatan masyarakat; epidemi AIDS yang berkembang menyebabkan pengguna kokain intravena bermigrasi ke penggunaan crack untuk menghindari penggunaan obat suntikan. Pada saat yang sama, konsumen muda ganja juga mulai menggunakan crack, sebagian besar karena strategi pasar dalam perdagangan narkoba yang menyebabkan kekurangan ganja dan ketersediaan crack sebagai penggantinya. Dua puluh tahun kemudian, penggunaan crack telah menyebar ke seluruh negeri dan di antara semua kelas sosial, menciptakan beban sosial pada Negara. Situasi ini telah menyebabkan pengguna crack mengembangkan strategi bertahan hidup, yang, kadang-kadang, meningkatkan risiko bagi pengguna daripada melindungi mereka. Dalam konteks ini, penggunaan virado baru-baru ini diidentifikasi di kota Recife (timur laut Brasil). Surat ini dimaksudkan untuk mengomentari bentuk baru penggunaan crack, yang sebelumnya tidak dijelaskan atau diukur dalam studi epidemiologi, yang diidentifikasi selama studi etnografi besar tentang penggunaan kokain crack di Recife.
Solange A. Nappo, PhD, Zila M. Sanchez, PhD, Rossana Rameh, MPH, Renata Almeida, MPH, Roberta Uchoa, PhD
Diterima 7 November 2011; direvisi 6 Desember 2011; diterima 5 Januari 2012